Everything is created twice

Semangat Pagiiii…

James Gwee lagi niih… (Hihi…jangan heran kalau postingan saya bersumber dari James Gwee atau Jamil Azzaini ya…)

Om Gwee bilang everything is created twice

once created in the mind
once actually created

Apa artinya?

Sesuatu itu diciptakan 2 kali. Sebelum terjadi, sesuatu itu terjadi lebih dahulu dalam pikiran kita.

Contoh:

Sebelum sebuah gedung dibangun, pasti sudah ada gambarnya di pikiran arsiteknya. Dari situ digambar oleh arsitek dan diorderkan ke tukang bangunan. Maka berdirilah bangunan sesuai gambar arsitek.

Bagaimana dengan penjual misalnya?

Kalau seorang penjual akan menemui pelanggannya. Sebelum bertemu, dipikirkannya dulu nanti mau ada order, nanti akan berjabat tangan perjanjian kontrak, dsb, dsb. Maka sesudah dia bertemu dengan pelanggannya benar-benar akan terjadi order.

Namun bila di pikirannya tidak tercipta sesuatu yang berakhir order, maka dia akan berpikir, bagaimana ya saya nanti menjawab pertanyaan pelanggan, bisa nggak ya saya memenuhi kebutuhan pelanggan yang mau saya temui?

Naah.. bagaimana dengan di bisnis ini?

Kita mau menelpon prospek
Ciptakan dulu di pikiran kita bahwa prospek akan mengangkat telpon dari kita
Prospek antusias bertanya tentang bisnis kita
Prospek akan segera mengirimkan KTP-nya
Maka yang terjadi adalah… yups…. Prospek bergabung dengan kita
Kalaupun tidak, maka prospek tidak akan menolak dengan menyakitkan

Kita mau naik level menjadi manager
Ciptakan dulu di pikiran kita keyakinan kita naik level
Manager 15% berpenghasilan 1,5 jutaan
Bisa 100% memakai produk Oriflame tanpa membebani keuangan sendiri
Bisa lebih pede dalam meyakinkan prospek
Bisa merekrut banyak member

Jika mau jadi Diamond, pasang gambar CRV di meja kerja
supaya setiap saat kita diingatkan akan impian kita tersebut…

(Note: Yang ini, saya sendiri belum pasang gambar CRV-nya, tapi saya sudah tulis tahunnya di dMAP saya, Insya Allah 2014, lebih cepat lebih baik)

So, langkah awalnya…. think about it!
Ciptakan di pikiran kita.
Tentukan impian kita!

Impian berubah jadi tujuan jika kita melakukan sesuatu untuk mencapainya.
Impian akan menjadi sekedar angan-angan jika kita tidak melakukan sesuatu untuk mencapainya.

Jika mau alasan, lupakan sukses..!
Jika mau sukses, lupakan alasan..!

Setujuuuu…?